resensi novel Glee ;;)
Kekurangan yang menjadi suatu kelebihan
Judul Buku : Glee : The Beginning : Awal Mula
Penulis : Sophia Lowell
Alih Bahasa : Nina Andiana
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit : Cetakan Pertama : 2010
Jumlah Halaman : 216 halaman
Tentunya anda tidak lupa dengan serial televisi yang berjudul Glee? Bagi anda para Gleek mungkin tidak asing lagi dan mungkin sudah hafal dengan serial Glee : The Beginning.
Berawal mula dari,seorang anak perempuan murid McKinley High yang merasa bahwa dari kecil dirinya ikut serta dalam semua kegiatan yang dia inginkan-tari tap,balet,hip-hop,les vokal,piano dan juga acting, berusaha untuk membuat dirinya dikenal banyak orang di McKinley High. Dimulai dengan ia mencoba untuk menggantikan Mrs. Applethorpe menjadi petugas absensi yang membacakan pengumuman harian setiap pagi melalui radio sekolah. Lalu,memarahi anak perempuan yang dikenal paling cantik di McKinley High,Quinn
Fabray karena ia meminta bayaran agar orang-orang dapat memilih raja dan ratu di acara Homecoming.
Saat koridor McKinley High kosong karena murid-murid bergegas mengikuti ekstrakurikuler, Rachel melewati satu ruangan Saat koridor McKinley High kosong karena murid-murid bergegas mengikuti ekstrakurikuler, Rachel melewati satu ruangan yang berisi 4 orang yang dikenal dengan Klub Glee,Mercedes,anak perempuan yang berbadan besar tetapi memiliki suara yang bagus,Tina,anak perempuan Asia-Amerika cantik dengan helaian biru di rambutnya, Kurt,anak laki-laki yang bisa dibilang sedikit kemayu,dan yang terakhir Artie,anak laki-laki yang harus menggunakan kursi roda. Rachel mendengar keempat anak tersebut menyanyi dan ia merasa kalau suara mereka agak kurang pas. Lalu ia pun berfikir bahwa itulah salah satu cara agar ia bisa terkenal di McKinley,yaitu dengan mengikuti Klub Glee dan menyanyi di depan banyak orang.
Akhirnya ia pun masuk ke dalam Klub Glee. Di Mckinley High,apabila murid tidak suka dengan murid lainnya,biasanya mereka menyiram slushie. Dan semenjak ia masuk klub glee ia sudah sering terkena siraman slushie. Dan tandanya,banyak murid Mckinley High yang tidak senang dengan klub Glee. Apalagi Klub Cheerleaders atau dikenal Cheerio yang kaptennya ialah Quinn Fabray. Saat Klub Glee mencoba tampil di acara tahunan McKinley High,Santana salah satu anggota cheerleaders membuat mereka terlihat bodoh karena ia menghidupkan mesin yang mengeluarkan banyak asap disaat Klub Glee sedang tampil. Hal ini membuat Rachel tidak tahan dan hampir saja memutuskan untuk pindah sekolah. Tapi,Rachel masih mempertimbangkan. Karena di McKinley High,ada Finn Hudson,anak laki-laki tertampan,pemain quarterback di futbol yang ia sukai. Sayangnya, Finn Hudson merupakan anak laki-laki yang menjadi incaran Quinn Fabray juga.
Quinn Fabray memang mendapatkan Finn,tetapi sayangnya ia juga menyukai Puck. Anak laki-laki terjahil yang ada di McKinley High yang memergoki Quinn sedang memperhatikannya. Quinn sudah memutuskan untuk pergi ke Homecoming bersama Finn,tetapi Puck juga mengajaknya dan membujuk Quinn untuk membongkar rahasia di antara mereka berdua yang sudah berhubungan di belakang Finn. Tetapi,Quinn menolaknya dan meminta agar Puck tidak membocorkannya.
Kembali lagi kepada Rachel. Rachel tidak jadi untuk pindah ke sekolah lain. Ia terus berusaha untuk melatih anggota Klub Glee untuk bernyanyi dan menari. Dan mereka memutuskan untuk tampil dalam acara Homecoming dan membuat semua orang mengenal mereka.
Acara Homecoming pun tiba dan mereka pun tampil dengan sukses. Semua orang menggerakkan kepala mereka mengikuti irama lagu yang dibawa oleh Klub Glee. Tetapi,sayangnya hambatan untuk Klub Glee belum selesai sampai disini. Keesokan harinya, Klub Glee dipanggil ke ruang Kepala Sekolah dan Rachel Berry yang mewakili mereka semua. Kepala Sekolah meminta Rachel untuk menjelaskan apa yang terjadi semalaim di Homecoming. Dan ternyata, Coach cheerleaders,Sylvester lah yang mengadu ke Kepala Sekolah. Tanpa segan-segan, Rachel membalas perbuatan coach Sylvester dengan memberi tahu Kepala Sekolah mengenai pungutan biaya untuk memilih raja dan ratu Homecoming yang dilakukan oleh team cheerio (sebutan untuk team cheerleaders). Akhirnya,uang yang dikumpulkan oleh team cheerio diberikan sepenuhnya kepada Klub Glee untuk rencana ke depannya.
Novel karangan Sophia Lowell ini berbeda dengan novel karangan N.B Grace, School Musical. Di novel Glee ini,Sophia lebih menekankan kepada pengaransemenan lagu. Dan juga novel ini bisa lebih memotivasi kita karena dalam novel ini kita belajar untuk menjadikan kekurangan menjadi kelebihan. Sedangkan pada novel HSM,tokoh-tokoh yang digambarkan oleh Grace tidak menunjukkan kekurangan fisik atau bahkan sempurna.
Kelebihan dari novel ini ialah bahasa yang digunakan oleh penulis mudah dimengerti dan cara penulis menggambarkan kejadian yang ada membuat pembaca bisa merasakan situasinya.
Sedangkan kekurangan dari nove ini ialah akhir cerita yang masih menggantung dan belum tahu kelanjutan ceritanya. Covernya juga tidak menggambarkan seluruh karakter pemain dan cerita yang ada.
Jadi saya rasa,novel ini cocok menjadi teman dalam menemani waktu senggang anda karena selain menghibur juga memberikan motivasi kepada kita.
.jpg)
